by SMPIT Al-Multazam 2 – 31 Januari 2025 – Kuningan – Pada hari yang sama setelah pembukaan kegiatan Bina Sosial Masyarakat (BSM) oleh Ponpes Terpadu Al-Multazam, para peserta langsung menuju lahan kosong untuk melaksanakan salah satu program unggulan bertajuk “Jumat Menanam”. Program ini melibatkan seluruh peserta BSM, perangkat Desa Bandorasa Wetan, perangkat Kecamatan Cilimus, serta Dinas Kehutanan Kabupaten Kuningan.
Program “Jumat Menanam” berlangsung di lahan kosong yang telah disiapkan sebelumnya. Kegiatan ini tidak hanya diikuti oleh para santri ikhwan dan akhwat, tetapi juga melibatkan berbagai elemen masyarakat dan pemerintah setempat. Turut hadir Camat Cilimus, Kepala Desa Bandorasa Wetan, Ibu Kuwu, Kehadiran mereka menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara pesantren dan pemerintah dapat menjadi langkah konkret dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik.
Dalam pelaksanaannya, program ini juga didukung penuh oleh Dinas Kehutanan Kabupaten Kuningan yang diwakili. Mereka hadir bersama tim untuk memberikan arahan teknis mengenai cara menanam pohon yang benar serta edukasi tentang pentingnya pelestarian lingkungan.
Perwakilan Dinas Kehutanan memberikan penjelasan penting kepada para peserta mengenai manfaat tanaman bagi kehidupan. “Setiap bagian dari tanaman, mulai dari daun, batang, hingga akar, memiliki manfaat luar biasa. Mari kita bersama-sama menanamkan cinta terhadap tanaman sejak dini agar kelestarian alam dapat terus terjaga,” ujarnya. Penekanan ini sejalan dengan tujuan dari program “Jumat Menanam”, yaitu membangun kesadaran lingkungan di kalangan santri sejak usia muda.
Dengan semangat kebersamaan dan tujuan mulia, program ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk terus melibatkan generasi muda dalam pelestarian lingkungan. “Jumat Menanam” bukan sekadar program, tetapi langkah nyata untuk menciptakan bumi yang hijau dan masa depan yang lebih cerah.
Senada dengan itu, Camat Cilimus Bapak Cece Hendra Krissianto, S.STP, M.Si menyambut baik kegiatan ini. “Kegiatan BSM ini sangat bermanfaat karena memberikan kesempatan bagi santri untuk belajar dan berekspresi di luar lingkungan pondok. Saya sangat mengapresiasi Ponpes Al-Multazam atas kontribusinya dalam menjadikan Kecamatan Cilimus sebagai sarana pendidikan,” ujarnya.
Pentingnya Cinta Tanaman dan Pelestarian Lingkungan. Sementara itu, perwakilan dari Dinas Kehutanan Bapak Ahmad Subagja S.Hut setempat juga memberikan sambutannya. Ia menekankan pentingnya cinta terhadap tanaman dan pelestarian lingkungan. “Kami berharap para santri bisa menjadi pemimpin masa depan yang peduli terhadap alam. Tanaman memiliki manfaat luar biasa; setiap bagiannya, mulai dari daun, batang, hingga akar, dapat digunakan. Mari kita tanamkan cinta terhadap tanaman sejak dini,” katanya.
Ia juga menjelaskan tentang pentingnya kawasan hutan dan wilayah hijau, khususnya di Kabupaten Kuningan, yang memiliki peran vital dalam menjaga keseimbangan ekosistem.
Informasi Penerimaan Santri Baru Klik di. ppdb.almultazam.id
